Skip to content
Home Blog Hubungi Atma Download aplikasi Atma
Log in / daftar akun baru
Lihat semua Human ResourceManajemen Gaji KaryawanMetode & Strategi RekrutmenProses & Manajemen Rekrutmen
Proses & Manajemen Rekrutmen

Apa Itu Onboarding Karyawan? Ketahui juga Tipsnya

Tama
August 22, 2022 4 Mins Read
Salin Link Share Share Share
Onboarding karyawan baru di kantor

Pada awal bekerja, karyawan yang baru bergabung di perusahaan tentu butuh waktu menyesuaikan diri, terutama bagi fresh graduate yang belum memiliki pengalaman bekerja. Untuk itu, program onboarding menjadi salah satu bagian penting yang harus ada dalam manajemen rekrutmen karyawan baru. Cari tahu lebih banyak mengenai onboarding karyawan dan tips onboarding, yuk.

Apa Itu Onboarding Karyawan?

Onboarding adalah proses penyesuaian karyawan baru dengan perannya dalam perusahaan sekaligus beradaptasi dengan semua hal yang ada di dalam perusahaan itu sendiri. Salah satu departemen yang bertanggung jawab dalam proses onboarding karyawan adalah HRD. Onboarding karyawan bisa berlangsung dalam waktu singkat (1 sampai 2 hari) dan lebih lama (1 sampai 3 bulan), tergantung kebijakan perusahaan.

Pentingnya Proses Onboarding Karyawan

Perusahaan berperan penting dalam memastikan kenyamanan karyawan baru untuk bekerja di lingkungan kantor. Sebab, tempat dan proses kerja yang nyaman bisa mendorong produktivitas yang maksimal, sehingga hasil kerja juga jadi lebih optimal. Nah, rasa nyaman ini bisa dibangun melalui program onboarding. Berikut beberapa poin yang menunjukkan pentingnya proses onboarding karyawan:

  • Menjadi kesempatan bagi perusahaan untuk mengenalkan struktur organisasi, budaya, visi misi, dan nilai perusahaan. Dengan cara ini, karyawan bisa bekerja dan berkembang selaras dengan arah perusahaan.
  • Memastikan seluruh karyawan baru memahami peran, tanggung jawab, hak, dan kewajibannya. Ini akan membantu mencegah atau meminimalisir terjadinya turnover besar-besaran, yang tentunya bisa merugikan perusahaan.
  • Berguna untuk mencairkan suasana canggung antara karyawan baru dengan karyawan lama. Proses perkenalan dan adaptasi ini juga diharapkan bisa membuat keakraban lebih cepat terjalin, sehingga lebih mudah dalam membangun kerja sama tim.
  • Onboarding menjadi bagian dalam masa probation. Artinya, karyawan tetap diberi kesempatan untuk membuat keputusan di akhir masa kerja kontraknya. Apakah akan melanjutkan kontrak atau berhenti?

Tips Onboarding karyawan yang Efektif

Program onboarding karyawan dinyatakan berhasil apabila dalam waktu 3, 6, hingga 12 bulan pertama karyawan masih bekerja di perusahaan dan cenderung memiliki performa kerja yang baik. Secara tidak langsung, tujuan akhir onboarding karyawan adalah untuk mempertahankan karyawan yang selesai mengikuti proses rekrutmen.

Setiap perusahaan tentunya memiliki cara tersendiri untuk mendukung kelancaran program onboarding. Akan tetapi, HRD bisa mencoba 3 tips onboarding karyawan yang efektif di bawah ini.

1. Memulai Proses Onboarding sejak Penandatanganan Offering Letter

Persiapan yang maksimal berkaitan dengan manajemen rekrutmen perusahaan akan membuat karyawan merasa dihargai. Di samping itu, citra manajemen dan motivasi karyawan juga akan turut meningkat. Maka ada baiknya, HRD memulai proses onboarding sejak penandatangan offering letter. Pastikan perusahaan sudah menyiapkan hal-hal yang menunjang pekerjaan karyawan baru, mulai dari perlengkapan kantor (meja, kursi, peralatan kerja lainnya yang dibutuhkan karyawan) hingga proses administrasi. Dengan begitu, karyawan akan merasa tenang dan bersemangat sejak hari pertama masuk kerja.

2. Program Onboarding Online

Di era penggunaan teknologi saat ini, HRD bisa menyediakan informasi seputar perusahaan atau new hire booklet dalam bentuk digital, misalnya dalam bentuk file PPT. File tersebut bisa diberikan setelah karyawan menandatangani offering letter. Jadi, sebelum benar-benar masuk kerja, karyawan bisa mempelajarinya terlebih dahulu. Ini akan bermanfaat untuk meningkatkan motivasi.

Perusahaan juga bisa menempatkan berbagai informasi penting lainnya yang membantu karyawan beradaptasi, misalnya dengan menayangkan informasi tersebut di website perusahaan. Bahkan di tengah kebiasaan baru dan penerapan work from home, perusahaan tetap bisa melakukan onboarding secara virtual dengan memanfaatkan fasilitas teleconference online, seperti Zoom dan Google Meet.

3. Berhati-hati Saat Merancang Checklist Onboarding

Tidak dipungkiri jika hari pertama kerja karyawan baru akan menjadi masa orientasi onboarding. Meski begitu, HRD perlu berhati-hati saat merancang checklist atau jadwal kegiatan dan materi informasi yang akan dibagikan kepada karyawan baru. Jangan sampai berlebihan pula dalam memberikan pekerjaan di awal mereka baru masuk kerja, yang bisa membuat karyawan baru overwhelmed.

Terlalu banyak memberikan informasi juga akan membuat karyawan baru kesulitan memahami poin penting yang disampaikan. Jadi, jangan ragu untuk berdiskusi kepada pihak manajer selaku user, sehingga onboarding bisa berjalan lancar.

Nah, itulah pengertian onboarding dan tips membuat program onboarding yang efektif. Setelah itu, di awal proses onboarding tentunya sebagai HR mensosialisasikan berbagai prosedur yang ada berkaitan dengan alur kerja HR itu sendiri, seperti proses reimbursement. Untuk penjelasan lebih lengkap seputar reimbursement, simak artikel berikut: https://business.atma.co.id/blog/apa-itu-reimbursement/

Artikel Sebelumnya

Surat Perjanjian Kerja: Jenis dan Contohnya

Artikel Selanjutnya

6 Perbedaan PKWT dan PKWTT yang HRD Harus Tahu

Kategori

Semua artikelHuman ResourceManajemen Gaji KaryawanMetode & Strategi RekrutmenProses & Manajemen Rekrutmen

Artikel Terbaru minggu ini

Australia Slots Bonus

Tama

Free Games Bingo Games New Zealand

Tama

Best Winning Bingo Sites

Tama

Online Slots Game Real Money

Tama

Bizim Casino No Deposit Bonus 100 Free Spins

Tama

Artikel Populer minggu ini

Human Resource

Tak Hanya Merekrut Karyawan, Ini Lho Tugas HRD

TamaOctober 4, 2022
HRD sedang bekerja dengan tim
Manajemen Gaji Karyawan

HRD Harus Tahu: 4 Perbedaan Gaji Pokok dan Tunjangan

TamaOctober 4, 2022
Perusahaan sedang menghitung gaji dan tunjangan karyawan
Proses & Manajemen Rekrutmen

Screening Interview: Penyaringan Kandidat yang HRD Harus Tahu

TamaOctober 4, 2022
Proses & Manajemen Rekrutmen

7 Aptitude Test yang Sering Digunakan dalam Proses Rekrutmen

TamaOctober 4, 2022
Proses & Manajemen Rekrutmen

Efektivitas Tes Psikologi untuk Rekrutmen Karyawan

TamaOctober 4, 2022
Metode & Strategi Rekrutmen

Contoh Job Description dan Cara Membuatnya

TamaOctober 4, 2022
deskripsi kerja
Proses & Manajemen Rekrutmen

Aturan Jam Kerja Karyawan yang Harus HR Ketahui

TamaOctober 4, 2022
Jam kerja karyawan
Metode & Strategi Rekrutmen

Ingin Proses Rekrutmen Lebih Efektif? Ikuti Cara Ini, Yuk

TamaOctober 4, 2022
Proses Rekrutmen Kandidat
Proses & Manajemen Rekrutmen

Surat Perjanjian Kerja: Jenis dan Contohnya

TamaOctober 4, 2022
Contoh kontrak kerja karyawan

Tentang Atma

Didirikan awal tahun 2022, Atma adalah aplikasi penyedia lowongan kerja dan pengembangan karir berbasis komunitas yang bertujuan untuk membantu para pencari kerja di Indonesia mendapatkan #KerjaIdaman dengan lebih efektif dan efisien.

img

Kontak kami

  • Whatsapp
  • Email

Media sosial

  • Instagram
  • Linkedin

Kami pertemukan Anda dengan kandidat terbaik 🤝

Segera posting pekerjaan sesuai dengan kebutuhan Anda

Posting pekerjaan sekarang

Dibuat dengan ❤️ oleh PT Atma Meraki Indonesia Privacy Policy